
Beberapa waktu lalu saya baca pertanyaan 2 orang kawan di 2 group whatsapp yang berbeda. Pertanyaannya sama, yaitu : bagaimana cara memperbaiki mesin cuci 2 tabung yang rusak. Berhubung saya pernah punya pengalaman soal ini, saya rasa tidak ada salahnya saya bagi di sini.
Kerusakan mesin cuci bisa bermacam-macam. Setidaknya ada 4 kasus yang pernah saya alami. Kasus pertama, air tetap mengalir dari pipa pembuangan, meski knob berada di posisi closed. Kasus kedua, putaran dinamo yang harusnya berputar ke 2 arah (berputar searah jarum jam, kemudian berputar lagi ke arah sebaliknya), hanya berputar searah. Penasaran. Saya bongkar mesin itu. Ternyata, masalah air yang terus mengalir disebabkan oleh klep penutup yang terbuat dari karet, kondisinya sudah mengeras. Akibatnya, klep tidak rapat. Saya garuk-garuk kepala (pura-pura mikir). Ganti karet bisa jadi solusi. Tapi barang ini termasuk kategori barang yang tidak mudah dijumpai di toko-toko terdekat. Aha, karet ban dalam bekas bisa jadi solusi. Saya potong karet ban dalam membentuk lingkaran seukuran klep aslinya. Saya pasang. Berhasil. Airpun mampet. Tinggal masalah putaran dinamo. Dinamo bisa berputar ke 2 arah bergantian karena diatur oleh timer saklar. Hmm, sepertinya ini biang keroknya. Timer yang berbahan plastik sangat rentan dengan kerusakan. Meluncurlah saya ke toko peralatan rumah tangga. Timer mesin cuci dijual dengan harga kurang dari lima puluh ribu rupiah. Kata si penjaga toko, customer service resmi beberapa merk mesin cuci sering berbelanja spare part ke toko ini. Walah. Syahdan, mesin cuci berfungsi normal.
Kasus ketiga, kerusakan mesin cuci 2 tabung yang juga sering dialami adalah tabung pengering tidak berputar. Kasus keempat, putaran mesin cuci lemah. Tabung pengering tidak berputar biasanya disebabkan oleh pengait rem yang kendor. Pengait ini menghubungkan antara tutup pengering dengan kampas rem. Normalnya, pada saat penutup dibuka, maka rem akan bekerja sehingga tabung pengering berhenti berputar. Jika pengaitnya kendor, maka rem akan bekerja meskipun tutupnya tidak dibuka. Akibatnya, tabung pengering tidak berputar. Solusinya adalah mengencangkan pengait tersebut. Selain itu, tabung pengering tidak berputar juga bisa disebabkan oleh cucian berukuran kecil (misal : kaos kaki, sapu tangan) yang masuk ke sela-sela dasar tabung. Kalau sudah begini, body mesin cuci perlu dibuka agar cucian yang menyumbat tersebut bisa diambil.
Adapun putaran mesin cuci yang lemah, biasanya disebabkan oleh 3 hal. Dinamo motor lemah. Posisi motor terlalu dekat dengan tabung. Karet Vbelt kendor karena aus. Dinamo motor setelah dipakai dalam jangka waktu lama akan melemah. Solusinya adalah mengganti dinamo dengan yang baru. Posisi motor bisa di-stel jaraknya dengan 2 baut di bawah mesin cuci. Jika jarak terlalu dekat, maka putaran mesin cuci akan lemah. Caranya dengan mengendorkan baut tersebut, lalu mengatur jarak dinamo. Setelah jaraknya dirasa cukup, kencangkan kembali bautnya. Karet vbelt bisa aus dan kendor. Jika sudah seperti itu, ganti saja dengan karet yang baru. Untuk beberapa mesin cuci tipe tertentu, karetnya sama dengan karet yang dipasang pada mobil. Jadi, kalau bingung mau beli karet vbelt dimana, Anda bisa ke bengkel mobil. Pastikan ukurannya sama. Selamat ngoprek. Semoga berhasil.
gambar spare part dari efatajaya.wordpress.com
Tulis di sini